Recharging Penasehat Akademik FUFP UIN Alauddin Makassar

  • 10 Desember 2022
  • 11:29 WITA
  • Kaslam
  • Berita

Pada hari jum’at, tanggal 9 desember 2022,  Fakultas Ushuluddin dan Filsafat UIN Alauddin Makassar mengadakan kegiatan workshop recharging dengan tema “Penguatan Peran dan Fungsi Penasehat Akademik” kegiatan ini bertempat di sultan alauddin Hotel and Convention. Acara ini juga mengundang narasumber yaitu bapak Dr.Muhsin,M.Th.I selaku dekan fakultas ushuluddin dan filsafat kemudian ada ibu Ulfiani Rahman, S,Ag.,M.Si.,Ph.D selaku dosen psikologi di fakultas tarbiyah. Adapun yang menjadi moderator ibu Dr. Rahmi Damis, M.Ag selaku wakil dekan 1 fakultas ushuluddin. Acara ini juga dihadiri oleh seluruh dosen fakultas ushuluddin dan filsafat, UIN ALAUDDIN MAKASSAR.

Kegiatan ini didasari oleh ketidaktahuan penasehat akademik terhadap siapa anak bimbingnya maupun sebaliknya. Oleh karna itu diadakan kembali recharging ini untuk membangun kembali fungsi dan peran penasehat akademik, karna peran penasehat akademik disini sangat penting apalagi dalam membantu anak bimbingnya dalam menjalankan perkuliahannya di kampus. Maka dari itu juga kita mengundang seorang psikolog sebagai narasumber agar para penasehat akademik mengetahui cara membimbing mahasiswa atau anak didiknya dengan sangat baik, jelas pak dekan dalam penyampaiannya. Dekan fakultas juga menyampaikan penasehat akademik adalah dosen tetap yang memiliki jabatan fungsional dan bertugas untuk membimbing akademik mahasiswa. Bimbingan akademik adalah semua kegiatan atau tugas oenasehat akademik dalam upaya mencapai tujuan-tujuan akademik mahasiswa sesuai ketentuan dan fungsinya. Pak dekan juga menjelaskan bahwa adanya penasehat akademik ini guna membantu mahasiswa agar tidak didapati hal-hal yang tidak diinginkan seperti nilai eror, lambat lulus nya, lambat membayar ukt dan permasalahan mahasiswa yang lain.

Namun terkadang ada mahasiswa yang belum tau siapa dosen penasehat akademiknya begitu juga sebaliknya, itu karena kurangnya interaksi atau komunikasi antar mahasiswa dan dosen penasehat akademik hal ini yang membuat kegiatan perkuliahan menjadi tidak lancar. Kemudian hal ini perlu ditekankan lagi oleh seluruh dosen penasehat akademik agar lebih memperhatikan anak bimbingnya masing-masing sehingga kegiatan perkuliahan mereka dapat dipantau dengan baik, tutur dekan fakultas ushuluddin dan filsafat. Kemudian dekan fakultas juga menyampaikan agar penasehat akademik dapat menanamkan nilai moral kepada anak bimbingnya karna peran dosen penasehat akademik ini di kampus sebagai pengganti orang tua para mahasiswa yang ada di rumah.

Lanjut kepada narasumber kedua kita yaitu, ibu Ulfiani Rahman beliau menyampaikan orang tua memasukkan anaknya ke kampus untuk kuliah agar mencapai kesuksesan yang akan datang, hal itu bisa dicapai dengan bantuan atau korelasi antara mahasiswa dengan dosen penasehat akademik di kampus itu sendiri dimana dosen diharapkan mampu mengajari dan mendidik mahaiswa agar mencapai suatu kesuksesan adapun kutipan dari ibu ulfiani rahman yaitu “dosen yang pro aktif menciptakan mahasiswa yang sukses” yang bertujuan agar adanya interaksi saling keterkaitan antara dosen penasehat akademik dengan anak bimbingnya. Beliau juga berkata, ada beberapa kunci sukses saat ini yaitu flexibility,inovasi,speed,diversity/moderasi,integration,dan smart technology. Kemudian mahasiswa juga harus mempunyai kesehatan mental dan spiritual yang dimana hal ini bisa terlaksana dengan adanay penasehat akademik yang berkomitmen dan senantiasa membantu mengarahkan dan mendidik anak bimbingnya sesuai kebutuhan karakteristiknya. Ibu Ufiana Rahman juga menjelaskan bahwa mahasiswa itu sudah memasuki masa remaja yang dimana tingkat perasaan emosional mereka belum stabil disinilah lagi-lagi peran penasehat akademik untuk membantu mahasiswa dalam mengatasi masalah masalah emosional mereka melalui jalur komunikasi.

Adapun penasehat akademik selalu memperhatikan diksi kata yang digunakan kepada mahasiswa agar mahasiswa tersebut tidak salah tangkap terhadap penyampaian dosen penasehat akademik jadi hindari diksi kata yang tidak perlu dan gunakan pendekatan emosional yang baik, tutur dosen psikologi tersebut. Acara tersebut ditutup oleh moderator dan dilangsungkannya sesi foto bersama yang diharapkan setelah ini para dosen penasehat akademik mampu menjalankan topoksi nya sebagai dosen penasehat akademik yaitu untuk membantu dan membimbing persoalan-persoalan akademik yang dihadapi mahasiswa, penasehat akademik bertugas. (khadafi)